Halo Salam Drummer, sebagai anda yang pemula ingin belajar drum, ada yang harus mansteman ketahui terlebih dahulu tentang drum, ada pepatah "Tak kenal maka tak Sayang". Selamat Membaca
Dari kasat mata atau pandangan orang
awan, drum merupakan alat musik yang secara fisik mempunyai bagian-bagian yang
terpisah, tetapi merupakan suatu kesatuan drum atau yang sering disebut
drumset. Oleh karena itu sebelum kita belajar cara memainkan Drum (bagi pemula
tentunya), kita perlu tahu bagian-bagian dari drum.
Definisi drum adalah kelompok alat
musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan
tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain,
misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis,
misalnya kendang, timpani, Bodhrán, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom,
beduk, dan lain-lain.
Dalam musik pop, rock, dan jazz, drums biasanya mengacu kepada
drum kit atau drum set, yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri
dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbal, hi-hat, dan kadang ditambah
berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum set disebut
"drummer".
Dalam blog ini, saya akan membahas lebih
lengkap mengenai bagian-bagian Drum modern (drum kit/drum set),sebagai
instrument musik drum yang paling sering digunakan dalam kegiatan
bermusik, dibanding drum klasik (perkusi, gendang, dan sebagainya) dan drum
elektrik.
- Snare
Snare itu unsur terpenting dalam drum,
karena snare itu merupakan bagian penentu dalam menentukan ketukan
dalam bermain drum. Snare pun terdiri dari berbagai variasi
ukuran antara 10” hingga 15”. Pada snare terdapat bagaian yang sangat
penting yaitu snare wire/stainer (penampakkannya seperti pir pegas)
yang terdapat di bawah snare. Jika kita memukul sisi atas pada snare, maka
stainer yang di rapatkan pada bawah snare akan berintraksi yang
mengasilkan bunyi yang sangat nyaring.
Jenis-jenis Snare :
-
biasa, berukuran 5 ½” – 6 ½ ” dengan nada yang sedang
-
tebal ,berukuran 7”-8” dengan nada yang deep alias manteb
-
tipis piccolo, berukuran 3 ½ “ –4” terbuat dari kayu
-
tipis soprano diameternya lebih kecil dari piccolo (Piccolo 14”, Soprano
12”-13”).
Sekarang muncul snare drum-snare drum
yang berukuran kecil seperti small tom ( 12”, 10”, bahkan 8”).
- Bass
Drum
Pada awalnya digunakan bass
drum yang di pakai dalam marching band ( ukuran 26”, 28”, ). Pada dewasa
ini di gunakan bass drum berukuran 24”( musik rock), 22” , 20”, 18”, bahkan ada
yang 14”.
Bass drum adalah bagian dari drum yang merupakan
bagain yang sangat vital dari drum, selain snare seperti yang telah saya
jelaskan di atas. Karena bass drum mempunyai fungsi yang hampir sama dengan
snare drum, yaitu sebagai penentu ketukan dalam kita bermain . Bass drum
biasanya dimainkan oleh kaki kanan kita (standar) atau bisa juga dimainkan oleh
kedua kaki (double pedal) itu tergantung kebutuhan. Dalam memainkian bass drum
kita dibantu oleh alat yaitu pedal. Tentang pedal, akan saya jelaskan di bawah.
- Tom-Tom
Tom-tom pada drum merupakan kelengkapan
pada drum set, dimana drummer dapat lebih leluasa mem-variasikan
pukulan.Tom-tom baru muncul pada decade 30-an; pada awalnya tidak bisa di
tuning. (tuning itu sendiri merupakan cara kita membuat variasi dalam bermain
drum dalam frequency standard yang tidak diubah sama sekali, itu menurut
saya)Tom-tom terdiri dari bermacam-macam ukuran dan bahan yang berbeda.
Biasanya tom-tom terbuat dari kayu maple atau birch (sudah tahu kan?). Dalam
drum set standar, tom-tom di bagi menjadi 3 bagian :
- Small
tom-tom 1
- Small
tom-tom 2
- Large
tom-tom atau floor tom
Tom-tom Drum mempunyai ukuran yang ber-variasi : 6”,
8”, 10”, 12”, 13”, 14”, 15”, 16”, 18”, 20”.
- Cymbal
:
1. Hi-Hat Cymbal
Hi-hat merupakan 2 lempengan cymbal yang di
gabungkan menjadi satu bagian. Biasanya kedua bagian itu mempunyai ukuran yang
sama, dan say belum pernah melihat hi-hat yang kedua piringannya berbeda
ukuran. Fungsi dari hi-hat sangat penting sekali, sebab hi-hat mempunyai fungsi
mengatur tempo/waktu dalam permainnan. hi-hat mempunyai ukuran 10”,
13” 14”, dan 15”.
2. Ride Cymbal
Ride cymbal mempunyai fungsi yang sama
dengan hi-hat, yaitu sebagai iringan atau rhythm. Dalam satu drum set ,
biasanya ride cymbal hanya satu sedangkan jenis cymbal lainnya ada
banyak . ride cymbal mempunyai ukuran 18”-26”. Biasanya terletak di
sebalah kanan drummer. tapi, dewasa ini, Drumset yang dipakai oleh band metal
menggunakan 2 Ride cymbal, yaitu di sebelah kanan dan kiri drummernya.
3. Crash cymbal
Crash cymbal berfungsi sebagai variasi dalam
permainan. Biasanya kita memukul crash cymbal pada waktu-waktu tertentu misal
pada saat fill-in. Crash cymbal mempunyai ukuran 15”,16”, 17”, 18”, 19”, 20”
dan 22”. Crash cymbal berukuran lebih tipis dari pada ride cymbal. Jenisnya
antara lain dark crash, power crash, light crash, medium crash, thin crash,
ride crash, flat crash, dll.
4. Splash cymbal
Splash cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan
crash cymbal. Tetapi Splash cymbal mempunyai ukuran yang lebih kecil , dan
ukuran splash cymbal 6”, 8”, 10”, dan 12”. biasanya terletak di atas
small tom tom.
5. China cymbal (Chinnese Cymbal)
China cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan
crash cymbal, tetapi china cymbal mempunyai bentuk yang berbeda . China cymbal
mempunyai bentuk seperti cymbal yang di balikan. China cymbal mempunyai ukuran
yang bervariatif yaitu antara 8” sampai 20”. China cymbal di ciptakan karena
pengaruh dari musik China.
Chinnese Cymbal
|
6. Bell cymbal
Bentuk dan ukurannya seperti splash cymbal,
hanya ukurannya jauh lebih tebal.
- Hardware drum
Pada strukutur drum keseluruhan , kita
tidak boleh melupakan keberadaan hardware drum. Dimana hardware drum terdiri
dari berbagai bagian yaitu :
- Hi-hat stand
Hi-hat stand berfungsi sebagai tempat meletakan
hi-hat cymbal. Biasanya pada hi-hat pedal terdapat pedal yang berfungsi sebagai
kontrol dari hi-hat cymbal yang terdiri dari 2 buah cymbal ini.
- Snare Stand
Snare stand berfungsi sebagai tempat meletakan
snare, snare stand biasanya mempunyai sifat yang mudah di pindah-pindah,
agar dalam bermain drum kita dapat dengan leluasa memindah-mindahkan posisi
snare sesuka kita.
- Cymbal stand
Cymbal stand berguna untuk tempat menggantungkan
cymbal , sifat cymbal stand juga mudah di pindah-pindahkan, agar kita dapat
dengan leluasa memindah-mindahkannya.
- Tom Holder
Tom holder berguna untuk tempat meletakan tom-tom.
Dasar tom holder biasanya tertempel pada bagian atas bass drum.
- Pedal
Pedal drum berfungsi sebagai pemukul pada bass drum.
Pedal di gerakan dengan kaki kanan dengan cara menginjak –injak pedal seiring
dengan irama lagu. Pedal drum terbagai dalam 2 jenis, yaitu single pedal dan
double pedal. Pedal drum di ciptakan oleh Ludwig sekitar tahun belasan.
- Trones
Trones berfungsi sebagai tempat duduk drummer.
Trones mempunyai bentuk jok yang bulat dan mudah di putar-putar agar si
pemain mudah mengatur posisi dalam bermain. Sekarang muncul trones dengan
bentuk seperti sadel vespa, bahkan di lengkapi dengan sandaran .
- Muffler
Di cepitkan pada rim, untuk
meredam sustain. Bagian yang lunak (gabus, busa) menempel/ menekan head.
- Adaptor
Untuk merangkaikan cymbal holder,
tom-tom holder, dan lain-lain, pada cymbal stand, hi-hat stand, dan lain-lain.
- Cowbell
& woodblock
Cowbell lazim digunakan dalam drumset.
Selain cowbell, tambourine juga banyak dipasang pada drumset.
Beberapa drummer ada yang memasang cowbell di bawah drum dan diminkan dengan
menggunakan pedal.
|
- Drumhead
Drumhead mempunyai ukuran, type, fungsi
dan ketebalan yang berbeda. Drumhead terdiri atas 3 bagian;
Pertama Batter head, yaitu drumhead yang dirancang khusus untuk
dipukul. Kedua, Resonant hanya ditaruh pada bagian bawah
tom-tom dan bagian depan bass drum. Head ini tidak untuk dipukul, head ini
berguna untuk memberi 'hidup' pada tom-tom dan bass drum. Dan terakhir adalah
snare side, khusus hanya untuk ditaruh dibagian bawah snare untuk mendapatkan
suara snare wirenya. Snare side merupakan head yang paling tipis. Ingat, tidak
untuk dipukul.
0 Response to "Drum dan Bagian Bagiannya"
Post a Comment